Martapura, radiosmartfm.com - Pemerintah Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan melatih tim yang disiapkan mengembangkan dan mengimplementasikan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) secara optimal di Yogyakarta, pada Rabu (12/2).
Wakil Bupati Banjar Said Idrus Al Habsyi membuka pelatihan strategi peningkatan nilai indeks SPBE khususnya di wilayah Kabupaten Banjar yang digelar dua hari di Kota Yogyakarta, Rabu.
"Pelatihan ini sangat penting sebagai wadah menyusun strategi yang tepat dalam meningkatkan nilai SPBE di masa akan datang," ujar wabup melalui keterangan tertulis Dinas Kominfo SP Banjar di Martapura.
Menurut wabup, hasil evaluasi sebelumnya masih terdapat beberapa aspek yang perlu lebih ditingkatkan, baik dari sisi kebijakan, tata kelola, infrastruktur, maupun layanan digital.
Dirincikan, data capaian nilai indeks SPBE Banjar berdasarkan SK Menteri PAN-RB, tahun 2018 sebesar 1,9, disusul 2,4 pada 2019, sebesar 2,4. tahun 2020 sebesar 2,68 dan tahun 2021 sebesar 2,43 tahun 2022 sebesar 2,56 tahun 2023 sebesar 2,87 dan 2024 sebesar 2,87.
Baca Juga: Pemkab Banjar Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Tahun 2024
"Kami berharap seluruh peserta bisa mengimplementasikan dan bekerja sama sehingga mampu mencapai peningkatkan target SPBE dan dapat meningkatkan pelayanan digital yang lebih baik bagi masyarakat," tuturnya.
Sekda Banjar Mokhamad Hilman menekankan, pentingnya digitalisasi di lingkungan Pemkab Banjar dan meminta tim tingkatkan koordinasi per triwulan sehingga semua mampu meningkatkan nilai SPBE.
Sementara Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Banjar Muhammad Aidil Basith mengatakan, pelatihan sebagai upaya bersama untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
"Pelatihan sesuai Perpres Nomor 95 tahun 2018 guna mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi," katanya.
Ditambahkan, peserta sebanyak 42 orang, terdiri dari tim koordinasi, tim pelaksana dan sekretariat SPBE Banjar yang mengikuti kegiatan dua hari menghadirkan nara sumber Filtin Noviyanto dan Tri Jatmiko