Siapkan Mitigasi, BPBD Kalsel Akui Kab. Batola dan Banjar Terparah

4 Februari 2025 12:37 WIB
Kabid Penanganan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kalimantan Selatan
Kabid Penanganan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kalimantan Selatan ( Humas DPRD Kalsel )

Banjarmasin, radiosmartfm.comBanjir yang melanda sejumlah wilayah di Kalimantan Selatan selama beberapa waktu terakhir paling parah terjadi di Kabupaten Banjar dan Barito Kuala.

Bahkan ketinggian air sempat mencapai lebih dari satu meter dan membuat warga di beberapa lokasi harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Disampaikan Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Bambang Dedi Mulyadi, wilayah yang terdampak banjir sudah mendapat penanganan segera dari pemerintah.

Bahkan Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, juga sudah melakukan peninjauan langsung di sejumlah titik, sekaligus menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak bencana banjir.

Seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) juga sudah mendapat instruksi untuk membantu warga yang terdampak sesuai dengan kewenangan mereka.

“Seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang memperbaiki infrastruktur yang rusak. Sedangkan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan menyalurkan bantuan bibit padi untuk petani yang terdampak akan mendapat bantuan bibit padi.

Baca Juga: Perkuat Mitigasi Bencana Gempa & Tsunami, Pemprov Kalsel Andalkan Warning Receiver System

Pihaknya menurut Bambang juga terus fokus pada tindakan mitigasi lewat berbagai cara, salah satunya sosialisasi guna mengurangi risiko bencana sebelum maupun setelahnya.

Mitigasi bertujuan untuk menyiapkan masyarakat agar lebih siap dan tangguh saat menghadapi bencana.

“Kita sudah sejak dini memitigasi dan memberikan peralatan deteksi dini kemungkinan terjadi bencana di titik tertentu,” ungkapnya.

95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz fm
101.2 fm
101.8 fm