Banjarmasin, radiosmartfm.com – Jumlah kelurahan di Kota Banjarmasin yang mendeklarasikan Gerakan Stop Buang Air Besar Sembarangan atau Open Defecation Free (ODF) kembali bertambah.
Belum lama tadi, 12 kelurahan melakukan deklarasi, sehingga totalnya sudah ada 44 kelurahan.
Yakni Kelurahan Alalak Selatan, Alalak Tengah, Alalak Utara, Pasar Lama, Kuin Selatan, Kuin Cerucuk, Sungai Miai, Antasan Kecil Timur, Sungai Andai, Kelayan Dalam, Kelayan Tengah serta Pekapuran Raya.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, mengatakan bahwa ODF merupakan salah satu indikator dalam terwujudnya pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) menuju Kota Sehat.
“Alhamdulillah kita rampungkan di atas 80 persen untuk ODF dengan tambahan 12 kelurahan ini,” tutur Ibnu.
Baca Juga: Gusti Iskandar Tegaskan Perempuan & Anak di Kalsel Dilindungi Perda
Untuk kategori Kota Sehat, Banjarmasin menurutnya sudah mencapai target penilaian, yakni 84,6 persen.
Dengan partisipasi semua pihak, Ia optimis target 100 persen ODF dapat didorong masif sebelum akhir tahun.
"Dengan tekad bersama, terutama peran aktif LPMK, tokoh masyarakat dibantu Puskesmas untuk mengawasi, memantau, setiap minggu, bulan, kalau masih ada masyarakatnya yang BAB sembarangan, apalagi ke sungai agar dapat diberikan sanksi teguran dulu," tambah Ibnu.
Komitmen tersebut ditegaskannya perlu dijaga dan dipertahankan di pemerintahan baru yang nanti akan berjalan.
Sehingga tidak ada lagi jamban di atas sungai yang tentunya berdampak buruk bagi lingkungan dan meningkatkan potensi pencemaran air.
Wali Kota Banjarmasin yang akan terpilih nanti untuk lima tahun ke depan, diharapkannya juga melanjutkan program tersebut, sehingga status ODF terus terjaga dan memastikan kualitas hidup masyarakat lebih maksimal.