Makassar, SmartFM - Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD Kota Makassar sukses menggelar sosialisasi Peraturan Wali Kota (Perwali) Makassar Nomor 51 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Satu Tahun Pra-SD.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari pada 26 dan 30 Juni serta 1 Juli 2025, dengan antusiasme tinggi dari berbagai pihak yang hadir.
Sosialisasi ini dibuka secara resmi oleh Bunda PAUD Kota Makassar, Melinda Aksa, pada 26 Juni di Ruang Sipakatau, Balai Kota Makassar, dan dihadiri oleh Bunda PAUD kecamatan dan kelurahan, kepala sekolah SD negeri dan swasta, serta para orang tua yang memiliki anak usia 4 hingga 6 tahun.
Ketua Pokja Bunda PAUD Makassar, Titin Florentina P, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen bersama dalam mendukung transisi pendidikan anak yang berkualitas dan ramah anak.
“Visi Pemerintah Kota Makassar 2025–2030 adalah menjadikan Makassar sebagai kota yang unggul, inklusif, aman, dan berkelanjutan. Visi ini tidak akan pernah terwujud tanpa dasar pendidikan yang kuat sejak usia dini,” tegas Titin.
Titin juga menekankan bahwa pendidikan pra-SD merupakan fase penting dalam mempersiapkan anak menghadapi jenjang pendidikan formal.
Oleh karena itu, keterlibatan aktif orang tua, guru, dan pemangku kepentingan menjadi kunci keberhasilan implementasi Perwali ini.
“Mari pastikan tidak ada anak usia 4 sampai 6 tahun yang luput dari pendidikan bermutu, inklusif, dan membahagiakan. Hanya dengan sinergi, kita bisa memastikan proses transisi PAUD ke SD berjalan dengan mulus,” tambahnya.
Selama kegiatan, para peserta dibekali pemahaman mendalam mengenai isi Perwali No. 51 Tahun 2021, termasuk prinsip-prinsip penyelenggaraan PAUD yang mendukung tumbuh kembang anak.
Diskusi interaktif juga digelar untuk menampung aspirasi dan masukan demi efektivitas implementasi kebijakan.
Antusiasme peserta terlihat dari berbagai apresiasi yang disampaikan. Salah satunya datang dari Andi Fadila Rizki, Bunda PAUD Kecamatan Ujung Tanah, yang menyebut kegiatan ini membuka wawasan serta memperkuat sinergi lintas sektor dalam mendampingi lembaga PAUD di wilayahnya.
“Kami siap menyosialisasikan kembali isi Perwali ini di seluruh kelurahan dan satuan PAUD. Ini pengingat penting bahwa pendidikan anak harus dimulai sejak dini dan dijamin kualitasnya,” ujar Fadila.
Hal senada juga disampaikan oleh Ida, salah satu orang tua peserta. Ia mengaku baru memahami pentingnya pendidikan PAUD sebagai fondasi menuju sekolah dasar setelah mengikuti sosialisasi.
“Saya dulu kira anak cukup langsung masuk SD, ternyata satu tahun di PAUD sangat penting untuk kesiapan sosial dan emosional. Terima kasih untuk undangan ini, saya berharap kegiatan seperti ini terus dilanjutkan ke wilayah-wilayah permukiman,” ungkapnya.
Pokja Bunda PAUD Makassar berharap hasil sosialisasi ini dapat memperkuat komitmen bersama agar seluruh anak usia 4–6 tahun di Kota Makassar mendapatkan akses layanan PAUD yang bermutu.
Para peserta juga diharapkan menjadi agen informasi di wilayah masing-masing, menyebarkan pemahaman pentingnya pendidikan anak usia dini.