BPBD Evakuasi Warga dan Kirim Logistik ke Lokasi Tanah Bergerak di Tana Toraja

3 Juni 2025 19:11 WIB
( Dok Humas Pemprov Sulsel )

Makassar, SmartFM – Bencana tanah bergerak kembali melanda Dusun Bena’, Lembang Rano, Kecamatan Rano, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, pada Sabtu malam, 31 Mei 2025, sekitar pukul 21.00 WITA.

Peristiwa ini terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut, memicu pergeseran tanah yang menyebabkan kerusakan parah.

Lima rumah warga dilaporkan mengalami kerusakan berat, begitu pula dengan satu bangunan Taman Kanak-Kanak (TK) di kawasan tersebut.

Kondisi semakin memburuk pada Minggu pagi, 1 Juni 2025, sekitar pukul 06.00 WITA, ketika retakan-retakan tanah membesar dan menyebabkan dinding belakang rumah-rumah warga ambruk.

Kepala Pelaksana BPBD Sulawesi Selatan, Amson Padolo, membenarkan kejadian ini dan menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Tana Toraja untuk upaya penanganan darurat.

“Sejak kejadian kami langsung berkoordinasi dengan BPBD Tana Toraja. Kami juga telah meminta agar dilakukan evakuasi terhadap warga yang berada di zona rawan terdampak,” ujar Amson dalam keterangannya, Selasa, 3 Juni 2025.

Lebih lanjut, Amson menjelaskan bahwa BPBD Sulsel telah mengirimkan bantuan logistik ke lokasi pengungsian guna memenuhi kebutuhan dasar warga terdampak.

Ia juga menyebutkan bahwa koordinasi dengan Balai Geologi Pusat telah dilakukan sebelumnya untuk meneliti potensi bencana di wilayah tersebut.

“Beberapa waktu lalu kami sudah minta tim dari Balai Geologi untuk meneliti kondisi tanah di sana. Ini bukan kejadian pertama, dan kami ingin mengetahui penyebab serta potensi ancamannya secara ilmiah,” jelasnya.

Hingga kini, proses evakuasi masih berlangsung dan warga diminta untuk tetap waspada, mengingat cuaca buruk masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari ke depan.

95.9 fm
97.8 fm