Makassar, SmartFM - Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, secara resmi melepas ribuan peserta Fun Run Luwu Timur 2025 dan Gerakan Anti Mager Sulsel pada Minggu pagi, 18 Mei 2025. Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi Luwu Timur ke-22.
Acara yang berlangsung meriah ini diikuti oleh puluhan ribu peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, komunitas olahraga, ASN, hingga masyarakat umum. Tampak hadir pula Wakil Ketua DPRD Sulsel Fauzi Andi Wawo, Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam, serta unsur Forkopimda Lutim.
Dalam sambutannya, Gubernur Andi Sudirman menekankan pentingnya budaya hidup sehat dan aktif sebagai bagian dari kampanye Anti Mager (malas gerak) yang tengah digalakkan Pemprov Sulsel.
“Kegiatan ini sangat penting untuk mendukung program kita semua dalam menerapkan pola hidup sehat. Salah satunya adalah dengan tidak mager (malas gerak),” ujar Andi Sudirman.
Ia juga mengapresiasi antusiasme warga Luwu Timur yang turut menyemarakkan peringatan hari jadi daerah mereka dengan cara positif dan sehat.
Sementara itu, Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam menyampaikan harapannya di usia ke-22 Kabupaten Luwu Timur. Ia berharap momentum ini menjadi pijakan menuju kemajuan dan kesejahteraan.
“Kami berharap doa dari kita semua. Semoga di usia ke-22 ini, Luwu Timur semakin maju dan sejahtera. Dari Bumi Batara Guru, kita menulis masa depan untuk Sulsel dan Indonesia. Terima kasih atas kehadirannya, Pak Gubernur,” ungkap Irwan.
Setelah melepas peserta, Gubernur Sulsel turut berjalan santai bersama Bupati Irwan, menyapa dan berbincang dengan para peserta. Suasana penuh keakraban dan kebersamaan terlihat jelas, dengan banyak warga yang antusias mengajak orang nomor satu di Sulsel itu untuk berswafoto.
“Izin minta foto Pak Gub,” ucap salah satu peserta, yang langsung disambut ramah oleh Gubernur.
Ajang Fun Run dan kampanye Anti Mager ini menjadi simbol semangat baru masyarakat Luwu Timur untuk terus bergerak, sehat, dan produktif. Selain itu, kegiatan ini juga menunjukkan bahwa olahraga bisa menjadi jembatan untuk membangun kekompakan, kebugaran, dan kebahagiaan bersama.