Banjarbaru, radiosmartfm.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Sosial, mulai mengantisipasi dampak buruk terjadinya Kebakatan Hutan dan Lahan (Karhutla) yang diprediksi masih terjadi pada musim kemarau tahun ini.
Selain mempersiapkan personel dan peralatan, Dinas Sosial Kalsel juga akan menyediakan rumah aman yang diperuntukan bagi para pengungsi yang terdampak bencana kabut asap akibat Karhutla.
Rencananya, safe house (rumah aman) akan disediakan di kantor Dinas Sosial Kalsel yang beralamat di jalan JL. R. Soeprapto, Banjarmasin.
“Kami akan menyiapkan satu ruangan di Kantor Dinas Sosial sebagai rumah aman jika terjadi bencana asap yang sangat tebal,” ucap Kepala Bidang Penanganan Bencana Dinas Sosial Kalsel, Achmadi di sela-sela Peringatan HUT ke – 76 Tahun Proklamasi Pemerintahan Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan 2025, pada Sabtu (17/5) lalu.
Menurut Achmadi, meski tahun ini terjadi kemarau basah, pihaknya tetap menganstisipasi terjadinya dampak buruk Karhutla, yakni timbulnya bencana kabut asap, seperti yang terjadi pada 2015 lalu.
Salah satu antisipasi yang dilakukan adalah menyiapkan lokasi penampungan, andai terjadi eksodus warga seperti yang terjadi pada 2015 lalu dari Kalimantan Tengah.
“Tahun ini memang terjadi kemarau basah, tapi kita tetap melakukan antisipasi,” beber Achmadi.
Dinas Sosial Kalsel, lanjut Achmadi, juga akan menyediakan tempat bermain di lokasi rumah aman yang diharapkan dapat memberikan rasa nyaman bagi anak-anak pengungsi.
“Akan ada juga tempat bermain, jadi anak tidak bosan,” imbuhnya.
Terkait durasi, Achmadi menyebut tidak ada batasan waktu di lokasi pengungsian, sampai situasi dan kondisi benar-benar aman dari bahaya kabut asap.
“Waktunya tak terbatas kalau berkaca 2015 lalu hampir satu bulan,” pungkasnya.