Bentrok Petambang Dengan Polisi, Warga Basaan Tewas, Wakapolda: Tidak Boleh Ada Penambang Ilegal di Sulut

11 Maret 2025 18:14 WIB
Wakapolda Sulut Brigjen Pol Drs. Bahagia Dachi, S.H., M.H. didampingi Kabid Humas Kombes Pol Michael Irwan Thamsil, Dirreskrimsus dan Wadirreskrimum Polda Sulawesi Utara
Wakapolda Sulut Brigjen Pol Drs. Bahagia Dachi, S.H., M.H. didampingi Kabid Humas Kombes Pol Michael Irwan Thamsil, Dirreskrimsus dan Wadirreskrimum Polda Sulawesi Utara ( )

Pasca kejadian Ditreskrimum dan Ditreskrimsus Polda Sulawesi Utara langsung melakukan olah TKP dan melakukan autopsi, kemudian Bid Propam Polda Sulut melakukan pemeriksaan terhadap 8 personel Polda Sulut yang diduga berada di TKP di areal lokasi tambang Alason Ratatotok yaitu sbb:

  1. Aipda HT (Yanma Polda Sulut)
  2. Bripka MN (Ditnarkoba Polda Sulut)
  3. Bripka AL (Satbrimob Polda Sulut)
  4. Bripka MLL (Satbrimob Polda Sulut)
  5. Bripka WKD (Satbrimob Polda Sulut)
  6. Bripka FM (Satbrimob Polda Sulut)
  7. Bripka HL (Satbrimob Polda Sulut)
  8. Bripda HS (Satbrimob Polda Sulut)

( )

Selanjutnya Polda Sulut menemukan dan mengamankan barang bukti berupa:

  • Senpi Laras Panjang AK-101 sebanyak 5 pucuk beserta magazinenya
  • Senpi HS H174570 sebanyak 1 pucuk beserta 8 butir amunisi dan magazine 1 buah
  • Senpi Revolver 1 pucuk Nomor Seri 645946
  • Amunisi 19 butir 38spc
  • Amunisi 1 butir 5,56
  • Senpi jenis pistol CZP-10 nomor 946868 cal 9x19 mm
  • Amunisi tajam 6 butir
  • Magazine 1 buah                                          

Saat ini kedelapan anggota tersebut telah dilakukan patsus bertempat di Mapolda Sulut. Kapolda sudah memerintahkan bahwa anggota kita melakukan pelanggaran tidak sesuai prosedur kita akan kenakan hukuman seberat-beratnya. Mohon kepada masyarakat kita supaya terus bersabar untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Tim Bidlabfor Polda Sulut juga akan melakukan uji balistik terhadap barang bukti berupa senpi dan amunisi, dan terus berkoordinasi dengan pihak Kedokteran Forensik RSUD Kandou terkait hasil autopsi,” kata Wakapolda.

Ia menyampaikan Turut Berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya terhadap keluarga korban penembakan dan mengajak masyarakat dapat memberikan informasi kepada kami siapa-siapa saja yang menjadi dalang yang menggerakan sekelompok masyarakat untuk melakukan tindakan-tindakan yang seharusnya tidak perlu terjadi,”tutup Dachi.

95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz fm
101.2 fm
101.8 fm