Pemkot Makassar Raih Juara I Paritrana Award Sulsel 2025, Bukti Komitmen Lindungi Pekerja Rentan

27 Juni 2025 15:00 WIB
( Dok Humas Pemkot Makassar )

Makassar, SmartFM - Komitmen Pemerintah Kota Makassar dalam memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kembali mendapat pengakuan nasional.

Pada ajang Paritrana Award 2025 tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, Pemkot Makassar berhasil meraih Juara I Kategori Pemerintah Kabupaten/Kota, mengungguli sejumlah daerah lainnya.

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, kepada Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, dalam seremoni yang digelar di Hotel Sheraton Makassar, Kamis (26/6/2025).

“Alhamdulillah, ini bukti keseriusan kami dalam melindungi para pekerja, khususnya di sektor informal dan non-ASN, termasuk para Ketua RT/RW yang berperan penting dalam struktur masyarakat,” ujar Munafri usai menerima penghargaan.

Paritrana Award merupakan penghargaan dari pemerintah pusat melalui Kemenko PMK dan BPJS Ketenagakerjaan, yang diberikan kepada pemerintah daerah, pelaku usaha, dan UMKM atas kepeduliannya terhadap perlindungan tenaga kerja.

Munafri menjelaskan, selain jaminan kecelakaan kerja dan kematian, Pemkot Makassar juga tengah mendorong penambahan manfaat berupa jaminan hari tua bagi pekerja rentan.

“Kami ingin mereka memiliki pegangan ketika tidak lagi bekerja. Ini bentuk keberpihakan kami kepada masyarakat kecil yang sangat membutuhkan jaminan di masa depan,” ucapnya.

Selain memperluas kepesertaan, Pemkot Makassar juga menggandeng dunia usaha melalui dana CSR untuk mendukung program ini.

“Kami harap ada regulasi yang lebih kuat agar CSR perusahaan bisa digunakan untuk mendanai jaminan sosial pekerja rentan. Kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sangat dibutuhkan,” imbuhnya.

Pemkot Makassar akan mewakili Provinsi Sulsel dalam Paritrana Award tingkat Nasional 2025. Selain Makassar (Juara I), penghargaan juga diberikan kepada Pemkab Luwu (Juara II), Pemkab Wajo (Juara III), serta harapan kepada Pemkab Maros, Kepulauan Selayar, dan Enrekang.

Ajang ini turut memberikan penghargaan kepada perusahaan besar, menengah, UMKM, hingga desa dan kelurahan yang aktif dalam mendukung jaminan sosial ketenagakerjaan.

Menurut Minjte Wattu, Sekretaris Panitia Paritrana Award sekaligus Kepala BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sulawesi-Maluku, kegiatan ini menempuh sejumlah tahapan, mulai dari penilaian administrasi, wawancara, hingga verifikasi lapangan.

“Capaian UCJ (Universal Coverage Jamsos) Sulsel tahun ini berada di angka 52,89%, dan Makassar menjadi daerah yang menunjukkan progres signifikan,” katanya.

Namun ia juga mencatat tantangan yang harus diantisipasi, salah satunya penurunan kepesertaan akibat berakhirnya masa kerja petugas ad hoc Pilkada 2024. Target cakupan UCJ untuk 2025 adalah 62,93%, dan meningkat menjadi 71,65% pada 2026.

Sejak program ini berjalan, BPJS Ketenagakerjaan telah membayarkan klaim senilai Rp1,5 triliun kepada peserta dari sektor pemerintahan dan swasta.

“Paritrana Award adalah upaya bersama mewujudkan perlindungan sosial inklusif, sekaligus mendukung target penghapusan kemiskinan ekstrem sebagaimana diatur dalam Inpres No. 2 Tahun 2021 dan No. 8 Tahun 2025,” tutup Minjte.

95.9 fm
97.8 fm