TP PKK Gowa Salurkan Bantuan Pangan untuk Keluarga Miskin Ekstrem di Dua Kecamatan

29 Juni 2025 13:20 WIB
( Dok Humas Pemkab Gowa )

Makassar, SmartFM - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Gowa terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung upaya pengentasan kemiskinan, khususnya bagi masyarakat yang masuk kategori Keluarga Miskin Ekstrem (KME).

Pada Jumat (27/6), bantuan kebutuhan pokok kembali disalurkan ke dua kecamatan, yakni Pallangga dan Bajeng.

Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Andi Tenri Indah Darmawangsyah, memimpin langsung penyaluran bantuan ini. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pendekatan berkelanjutan kepada KME yang menjadi anak asuh TP PKK.

Selain memberi bantuan sembako, pihaknya juga memantau langsung perkembangan keluarga yang sebelumnya telah mendapat bantuan intervensi seperti program rumah layak huni hasil kolaborasi dengan mitra pemerintah daerah.

“Dengan bantuan yang kita salurkan ini, kami berharap bisa memberikan kehidupan yang lebih layak bagi keluarga penerima. Harapan kami, mereka bisa perlahan bangkit dan hidup seperti warga lainnya,” ujar Indah, yang juga istri Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin.

Di Kecamatan Bajeng, bantuan menyasar empat titik lokasi: Dusun Ripangainta (Desa Bone), Lingkungan Batangbanoa (Kelurahan Limbung), Dusun Gambong dan Dusun Borong Unti (Desa Tangkebajeng).

Sementara di Kecamatan Pallangga, bantuan diberikan di Desa Julukanaya dan Panakukang.

Indah mengakui, dari kunjungan langsung yang dilakukan, masih banyak warga dalam kondisi sangat memprihatinkan. Beberapa bahkan hidup menumpang di tanah milik orang lain, tanpa hunian layak.

“Kondisi seperti ini menjadi catatan penting bagi kami untuk terus mencari solusi. Semoga ke depan pemerintah bisa lebih memberi perhatian dan hadir dengan program yang tepat sasaran agar masyarakat bisa keluar dari lingkaran kemiskinan ekstrem,” ungkapnya.

Sementara itu, Camat Pallangga, Sachrial AP, menyatakan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah desa dan kelurahan dalam melakukan pendataan dan intervensi terhadap warga miskin ekstrem.

“Alhamdulillah, data kami menunjukkan penurunan jumlah warga miskin ekstrem. Sebelumnya tercatat ada enam keluarga, namun kini berdasarkan update terakhir, jumlah tersebut sudah tidak ada. Tapi tentu, data ini sifatnya dinamis, dan kami tetap menunggu laporan terbaru dari para kepala desa dan lurah,” jelasnya.

Ia juga mengapresiasi peran aktif TP PKK Kabupaten Gowa yang secara konsisten terlibat dalam penanganan langsung di lapangan.

Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah daerah, mitra pembangunan, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam upaya pengentasan kemiskinan.

Program bantuan pangan oleh TP PKK Gowa ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan, menyasar berbagai wilayah di Kabupaten Gowa, dengan tujuan menghadirkan perubahan nyata bagi masyarakat yang paling membutuhkan.

95.9 fm
97.8 fm