Makassar, SmartFM  – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-3 Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Sulawesi Selatan yang digelar di Hotel Claro Makassar, Selasa (3/6/2025).

Dalam forum yang mempertemukan para pelaku usaha muslim dari berbagai daerah tersebut, Munafri—yang akrab disapa Appi—mengajak seluruh anggota ISMI untuk berkolaborasi aktif membangun Kota Makassar melalui sektor ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.

“Makassar bukan sekadar kota transit, tapi gerbang utama kawasan timur Indonesia. Peluang ekonomi sangat besar, terutama dari pengunjung yang datang untuk berbelanja,” ujar Appi.

Menurut alumni Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin ini, Makassar memiliki potensi ekonomi yang besar yang harus dimanfaatkan secara inklusif. Ia menekankan pentingnya mengembangkan sektor ritel yang langsung menyentuh masyarakat, dibanding hanya mengandalkan industri skala besar.

“Kita harus maksimalkan peluang ini melalui sektor-sektor yang merata ke bawah, seperti ritel. Di sinilah saudagar muslim bisa ambil peran besar,” jelasnya.

Dengan populasi sekitar 1,4 juta jiwa, lanjut Appi, Makassar menyimpan potensi pasar domestik yang besar dan beragam. Ia melihat ini sebagai ruang strategis bagi saudagar muslim untuk menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat sekaligus membangun ekonomi berbasis kolaborasi.

“Penduduk kita punya kebutuhan yang kompleks. Di situlah peran saudagar untuk hadir, bukan hanya sebagai pelaku usaha, tapi sebagai mitra pembangunan,” katanya.

Dalam sambutannya, Appi juga menyoroti potensi sektor wisata bahari dan industri kuliner lokal, khususnya yang berbasis hasil laut seperti uni (landak laut), yang kini mulai dikembangkan di kepulauan sekitar Makassar.

“Bayangkan kita bisa produksi makanan Jepang dari pulau-pulau kita sendiri. Ini peluang besar untuk membangun industri lokal yang memberdayakan masyarakat,” ungkapnya.

Tak hanya fokus pada aspek ekonomi, Appi juga menyinggung pentingnya transformasi pendidikan di Kota Makassar, terutama pada jenjang SD dan SMP. Ia menargetkan dalam dua tahun ke depan, Makassar bisa memiliki sekolah dasar terbaik di Indonesia.

“Kami serius menanamkan nilai moral dan karakter sejak dini. Anak-anak Makassar harus tumbuh dengan tata krama dan etika yang kuat,” tambahnya.

Wali Kota pun menutup sambutannya dengan ajakan kepada seluruh anggota ISMI dan para pelaku usaha untuk terus membangun sinergi dengan Pemerintah Kota Makassar.

“Kolaborasi adalah kunci. Pemerintah membuka diri untuk bersinergi. Mari kita bangun kota ini bersama-sama,” tutup Appi.

Muswil ke-3 ISMI Sulsel ini diharapkan menjadi wadah strategis dalam memperkuat peran saudagar muslim sebagai motor penggerak ekonomi umat yang berdaya saing, berkelanjutan, dan inklusif.