Makassar, SmartFM - Event tahunan Beautiful Malino 2025 memasuki hari ketiga dengan beragam kegiatan menarik. Salah satu yang paling menyita perhatian publik adalah Cooking Challenge yang digelar di Taman Kota Bunga Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Jumat (11/7/2025).

Kegiatan ini melibatkan organisasi perempuan se-Kabupaten Gowa, mulai dari TP PKK hingga Dharma Wanita Persatuan.

Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, menyampaikan bahwa Cooking Challenge merupakan rangkaian baru dalam gelaran Beautiful Malino tahun ini, yang tidak ada di tahun-tahun sebelumnya.

“Cooking Challenge ini menjadi bagian terbaru dari Beautiful Malino 2025. Kami percaya kekayaan daerah bisa tercermin dari budaya dan kulinernya. Karena itu, kuliner menjadi elemen penting dalam event ini,” ujar Bupati.

Lomba masak tahun ini mengambil menu utama Pallu Ce’la, salah satu makanan khas Gowa yang berasal dari kawasan Malino. Para peserta ditantang untuk menyajikan kreasi modern dari masakan tradisional tersebut.

“Pallu Ce’la adalah hidangan tradisional Gowa. Melalui tantangan ini, kami ingin melihat sejauh mana kreativitas para peserta dalam memodifikasi resep klasik ini agar tetap relevan dan digemari generasi muda,” jelas Husniah.

Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gowa, Rieke Susanti, mengungkapkan bahwa lomba ini diikuti oleh 20 tim dari berbagai organisasi perempuan di lingkup Pemkab Gowa, seperti PKK kabupaten dan kecamatan, Dekranasda, Bhayangkari, serta Dharma Wanita Persatuan.

“Kriteria penilaian mencakup rasa, penyajian, kebersihan area memasak, serta kreativitas menu. Pemenang lomba menerima hadiah berupa uang tunai,” tuturnya.

Lomba ini turut disaksikan langsung oleh Bupati Gowa bersama Wakil Bupati Gowa Darmawangsyah Muin, Sekda Gowa Andy Azis, serta Ketua TP PKK Gowa, Andi Tenri Indah Darmawangsyah. Mereka juga berkesempatan mencicipi seluruh hidangan peserta.

Pada akhir kegiatan, panitia mengumumkan pemenang lomba:

• Juara I: TP PKK Kecamatan Somba Opu
• Juara II: TP PKK Kabupaten Gowa
• Juara III: Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Gowa

Lomba ini tidak hanya memperkenalkan kuliner khas Gowa, tetapi juga menjadi ajang kolaborasi kreatif antarorganisasi perempuan di tengah suasana wisata alam yang sejuk dan menawan.