Wamen Dikti: Unhas Sudah Buktikan Diri Berkontribusi untuk Bangsa

8 Juli 2025 09:24 WIB
( )

Makassar, SmartFM - Universitas Hasanuddin (Unhas) menerima kunjungan kerja Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamen Dikti Saintek) Republik Indonesia, Prof. Stella Christie, Ph.D, pada Senin (7/7).

Kunjungan ini disambut langsung oleh Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc, bersama jajaran pimpinan universitas.

Dalam lawatannya, Prof. Stella melaksanakan sejumlah agenda strategis, termasuk memberikan sambutan dan berdiskusi dengan sivitas akademika Unhas, meresmikan ASEAN-China Centre of Excellence for Metallurgy and Marine Resources, serta menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Fakultas Vokasi Unhas dengan PT IMIP dan PT Huayou International Mining.

Dalam sambutannya, Prof. Stella menegaskan bahwa pendidikan tinggi memiliki peran sentral sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional.

Ia menekankan bahwa segala aktivitas akademik harus bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan berbasis pengetahuan.

“Apa yang dilakukan Unhas menjadi contoh konkret kontribusi perguruan tinggi dalam pembangunan nasional. Pendidikan tinggi tidak hanya melahirkan lulusan yang kompeten, tetapi juga menciptakan ekosistem inovasi yang mampu menggerakkan sektor ekonomi,” ungkap Prof. Stella.

Prof. Stella juga menyoroti pentingnya transformasi paradigma pembangunan nasional yang berbasis pada sains dan teknologi, sebagaimana tertuang dalam poin keempat Asta Cita Pemerintah.

Universitas, menurutnya, harus menjadi pusat kemajuan berbasis bukti ilmiah dan inovasi teknologi.

Ia mengutip contoh global seperti Stanford University dan Massachusetts Institute of Technology (MIT) yang masing-masing berkontribusi hingga triliunan dolar terhadap perekonomian melalui hasil riset dan inovasi.

“Yang membuat universitas mampu mendorong ekonomi bukan hanya karena mencetak tenaga ahli, tetapi karena riset dan inovasi yang dihasilkan. Inilah yang sering kali luput dipahami: bahwa inovasi adalah kunci pertumbuhan ekonomi,” jelasnya.

Wamen Dikti Saintek juga mendorong mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan riset, agar memiliki daya saing tinggi dan mampu menciptakan lapangan kerja baru.

Acara ditutup dengan sesi diskusi interaktif bersama sivitas akademika Unhas, membahas tantangan dan peluang pendidikan tinggi dalam mendukung pembangunan nasional berbasis sains dan teknologi.

95.9 fm
97.8 fm