Makassar, SmartFM - Kabar menggembirakan datang bagi para orang tua siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) di Sulawesi Selatan.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel resmi mengalokasikan bantuan sebesar Rp1 juta per siswa SLB sebagai bentuk dukungan terhadap pemenuhan kebutuhan dasar pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus.

Kebijakan ini diumumkan langsung oleh Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dalam acara "Ajang Talenta Pendidikan Khusus Tahun 2025" yang digelar di Benteng Fort Rotterdam, Makassar, pada Kamis, 19 Juni 2025.

Acara tersebut diikuti oleh sejumlah SLB dari berbagai daerah di Sulsel.

“Bantuan ini kami berikan untuk mendukung pendidikan, pelayanan dasar, serta kebutuhan lainnya bagi anak-anak kita yang berkebutuhan khusus,” ujar Gubernur Andi Sudirman.

Ia menambahkan, bantuan akan disalurkan langsung ke rekening masing-masing siswa dan dikelola melalui pihak sekolah agar tepat sasaran.

Tak hanya siswa, Pemprov Sulsel juga memberikan perhatian khusus kepada para guru dan tenaga pendidik SLB.

Mereka akan mendapatkan tambahan insentif dalam bentuk Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP), sebagai upaya meningkatkan motivasi dan profesionalisme dalam mengajar siswa disabilitas.

Untuk tahap awal di tahun 2025 ini, bantuan disalurkan sebesar Rp500 ribu per siswa, mengingat penyaluran dimulai pada pertengahan tahun. Total anggaran yang disiapkan mencapai Rp2,5 miliar.

“Tahun depan, kami siapkan Rp5 miliar untuk menjangkau sekitar 5.000 siswa SLB se-Sulsel,” jelas Gubernur.

Kebijakan ini menjadi bagian dari komitmen Pemprov Sulsel dalam mendorong pendidikan inklusif yang lebih merata dan berkeadilan.

“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak berkebutuhan khusus di Sulsel memiliki hak belajar yang setara dan mendapatkan perhatian yang layak,” tegas Andi Sudirman.