Makassar, SmartFM - Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Teuku Riefky Harsya, dalam pembukaan kegiatan Creators Lab Emak-Emak Matic yang berlangsung di Hyatt Place, Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (23/4).

Acara ini menjadi bagian dari inisiatif nasional dalam memperkuat peran komunitas kreatif perempuan, khususnya dalam mendorong ekonomi digital yang inklusif dan berdaya saing.

Dalam sambutannya, Menteri Teuku Riefky menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi kreatif di berbagai daerah.

“Kami mengapresiasi inisiatif Pemerintah Kota Makassar melalui Makassar Creative Hub yang membuka ruang bagi talenta lokal, termasuk para emak-emak kreator digital, untuk tumbuh, berdaya saing, dan mendapatkan penghasilan tambahan,” ujar Menteri.

Ia juga menyebut bahwa pendekatan inklusif yang melibatkan perempuan merupakan strategi penting untuk pemerataan transformasi digital di Indonesia.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menyampaikan apresiasi terhadap semangat komunitas emak-emak matic yang telah memanfaatkan konten digital sebagai media promosi potensi lokal sekaligus sarana pemberdayaan.

“Makassar Creative Hub hadir sebagai ruang bersama untuk para pelaku kreatif belajar, berkolaborasi, dan berkembang. Komunitas emak-emak matic adalah contoh bagaimana kreativitas bisa menjadi kekuatan ekonomi,” tuturnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Muhammad Roem, Sekretaris Kemenparekraf Dessy Ruhati, Deputi Kreativitas Digital dan Teknologi Muhammad Neil El Himam, Direktur Konten Digital Yuana Rochma, serta Presiden Direktur Tokopedia dan TikTok E-commerce, Melissa Siska Juminto.

Partisipasi aktif lintas sektor ini menandai komitmen bersama dalam menjadikan sektor ekonomi kreatif sebagai pilar utama pembangunan nasional, serta menjawab tantangan transformasi digital dengan pendekatan kolaboratif dan inklusif.