Banjarmasin, radiosmartfm.com – Bagi warga Kalimantan Selatan (Kalsel), keberadaan Persatuan Sepak bola (PS) Barito Putera nyaris tidak dapat dipisahkan dengan perkembangan dunia sepak bola tanah air. Bagaimana tidak, klub sepak bola yang didirikan pada 21 April 1988 tersebut, selalu ambil bagian dalam turnamen sepak bola Indonesia dalam beberapa dekade tarakhir.
Keikutsertaan PS Barito Putera dalam kasta tertinggi liga Indonesia yakni BRI Liga 1, tak dapat dipungkiri memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi di Kalsel. Di mana saat tim kebanggan warga banua itu bermain kandang di Stadion Demang Lehman, Martapura, terjadi perputaran uang yang luar biasa, baik di dalam maupun luar lapangan.
Warung penjual makanan dan minuman, penjual merchandise pertandingan, pedagang asongan, merasakan dampak positif dari terselenggaranya BRI Liga 1. Lebih jauh lagi, penyedia jasa parkir hingga dunia perhotelan, turut ketiban rezeki berlimpah dari jalannya pertandingan kandang PS Barito Putera.
Fenomena ini dibenarkan Wakil Gubernur Kalsel yang juga CEO PS Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman. Hasnur panggilan akrabnya mengakui, BRI Liga 1 memberikan dampak besar bagi perekonomian Kalsel. Multiplier effect ini terjadi karena BRI Liga 1 berdampak pada perputaran uang, lapangan kerja, dan UMKM.
Ia menyebut, saat PS Barito Putera bermain di kandang, pemerintah daerah menerima pajak pertandingan olahraga sebesar 10% dari tiket masuk stadion yang berhasil dijual.
“Dapat dihitung dari kapasitas stadion 15 ribu tempat duduk berapa pajak yang diterima daerah. Harga tiketnya mulai Rp50 ribu untuk tribun terbuka hingga VVIP sebesar Rp250 ribu,” ungkap wagub saat menghadiri buka puasa bersama PWI Kalsel, pada Kamis (27/3) lalu.
Menurut Hasnur, masa depan industri olahraga di Kalsel semakin cerah dengan tingginya animo masyarakat menonton langsung pertandingan sepak bola di stadion. Untuk mengimbanginya, Pemerintah Provinsi Kalsel berencana membangun stadion sepak bola bertaraf internasional di KM 17, Kabupaten Banjar.
Dengan kapasitas penonton yang lebih banyak, stadion itu nantinya dapat menjadi alternatif bagi Tim Nasional (Timnas) Indonesia bertanding, selain menjadi kandang PS Barito Putera.
“Kita akan bangun stadion bertaraf internasional, lokasinya sudah ditentukan pa gubernur di KM 17,” beber hasnur.
Dengan adanya stadion tersebut, sambung Hasnur, pembangunan ekonomi dan olahraga Kalsel akan berjalan seirama. Terakhir, ia berharap pihak BRI terus mensponsori liga 1 Indonesia, sembari berharap adanya perbaikan-perbaikan dalam pelaksanaan liga ke depan.
“Terima kasih BRI, mudahan sepakbola kita semakin maju ke depan,” pungkasnya.